Kode Kotak Scroll Bulan Ramadlan

Bulan Ramadlan :: Kode Kotak Scroll Bulan Ramadlan
Buat teman-teman yang ingin tahu tahu cara membuat kotak scroll silahkan sobat baca di postingan saya sebelumnya [Cara Membuat Kotak Scroll Versi Bulan Ramadlan]

Tulisan saya kali ini hanyalah kodenya saja, karena kode ini sudah saya sesuaikan dengan minat saya sendiri. jadi gampangnya ini kode scroll khusus buat saya hehehe..

<div style="background: #b0c4de; border: 1px solid #000000; height: 30px; overflow: auto; padding: 10px; width: 100%px;">
1<br />
2<br />

3<br />

4<br />

5<br />

6<br />

7<br />
</div>

Tengkorak Berjalan Goda Sutarto yang Dikubur Lima Hari

Bulan Ramadlan :: Tengkorak Berjalan Goda Sutarto yang Dikubur Lima Hari
Sutarto (55) mengaku bertemu dengan Sunan Lawu yang berpakaian serba putih. Selain itu, Warga Kebaksari, Desa Kebak, Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar, itu juga mendapat godaan beberapa makhluk halus.
Dia didatangi banaspati (bola api) dan tengkorak berjalan. Semua pengalaman itu terjadi selama Sutarto menjalani topo pendem (bertapa dengan dipendam di dalam tanah). Kakek ini nekat mengubur diri selama lima hari di pekarangannya.
"Sunan Lawu yang berpakaian serba putih juga datang. Beliau bilang kalau saya nantinya dapat mengayomi desa ini, tinggal saya mau atau tidak," kata Sutarto begitu keluar dari tempat pendem-nya.  Sutarto menjalani topo pendem dari 4 sampai 9 Desember 2014 di halaman rumahnya di Kebaksari.
Ketika ditanya sosok Sunan Lawu, dirinya mengatakan pernah beberapa kali bertemu dengannya, bahkan saat naik Gunung Lawu.
Pujo Suwarno tetangga Sutarto, menuturkan pihak keluarga sebenarnya sempat melarang Sutarto untuk topo ngluweng. Dirinya mengatakan supaya Sutarto topo di dalam kamarnya mengingat kondisi kesehatan pria paruh baya.
"Tetapi Mbah Tarto ini bersikukuh dan saudara hingga para tetangganya membantunya pada saat prosesi topo ini. Hanya sampai lima hari saja, dan kami bersyukur dia masih sehat," ujar Pujo.
Pujo menambahkan kalau Sutarto hanya makan dua butir telur selama melakukan pertapaan yakni sebelum bertapa dan pada hari keempat atau Senin (8/12/2014).
https://id.berita.yahoo.com/tengkorak-berjalan-goda-sutarto-yang-dikubur-lima-hari-132610138.html

Pertemuan Jokowi dan SBY bisa ubah peta politik nasional
Media Barat Puji Obama, Bungkam Soal Pelanggaran HAM AS
10 topik terpopuler di Facebook selama 2014
JK sebut kebanyakan konflik didasari oleh ketidakadilan
Survei: 76 Persen Pemilih Puas dengan Pilpres
Golden Tweet Twitter 2014, Persaingan Ellen DeGeneres Vs Denny JA
JK Ungkap Penyebab Konflik di Tanah Air
Facebook: Pantai Kuta Paling Banyak di 'Check In'
Tengkorak Berjalan Goda Sutarto yang Dikubur Lima Hari
Lulusan Kurikulum 2013 Diharapkan Lebih Santun
Menteri Susi: Ditenggelamkan atau Dihibahkan ke Nelayan
Foto Orangutan 'Payungan' Pakai Daun Pisang Sita Perhatian Dunia
Polres Nunukan Musnahkan Sabu Sekitar 774,5 Gram ke Dalam Septictank
Ada Empat Calon Dirut Garuda Indonesia
KPK Periksa Bos PT Media Karya Sentosa Terkait Kasus Gas Alam Bangkalan
Bacakan Pembelaan, Anak Syarief Hasan Minta Hukuman Ringan

Cerita Hantu Merdeka Com yang ditertawain Pembaca By Bulan Ramadlan

Bulan Ramadlan :: Cerita Hantu Merdeka Com yang ditertawain Pembaca By Bulan Ramadlan
Situs berita Merdeka.com tadi mengeluarkan berita mistik dengan judul "Cerita sopir angkot lihat wanita tak berwajah di jalur 'Cacing'" saya coba menyimak di Yahoo dan ternyata respon para pembaca lucu semua, dan kebanyakan malah mentertawakan jurnalis merdeka.com yang memuat tulisan yang tidak bagus.
berikut ini tulisan "Cerita sopir angkot lihat wanita tak berwajah di jalur 'Cacing'"

Cerita sopir angkot lihat wanita tak berwajah di jalur 'Cacing'
MERDEKA.COM. Siang itu matahari begitu menyengat. Kendaraan roda dua, roda empat, kontainer serta truk trailer hilir mudik melintasi Jalan Raya Cacing Cilincing (Cacing) Jakarta Utara. Padatnya kendaraan membuat di jalur tengkorak ini sering terjadi kecelakaan.
Saat itu, ketika merdeka.com tengah memarkirkan motornya tak jauh dari pertigaan Jalan Raya Cacing menuju akses Jalan Marunda terdapat 3 angkot KWK 01 jurusan Tanjung Priok-Cakung tengah asyik mengetem menunggu para penumpang.
KWK 01 jurusan Tanjung Priok-Cakung, Endang (39) mengatakan sudah menjadi makanan sehari-hari melihat kecelakaan di Cacing. Menurut Endang, cerita mistis di daerah itu juga banyak.
"Nah kalau yang soal hantu cewek di fly over Cacing baru belum banyak orang tahu," katanya dengan wajah serius kepada merdeka.com, Selasa (10/12).
Kemudian, Endang pun berkilah, dirinya pernah mengalami bertemu dengan wanita cantik berambut sebahu, berkulit putih di fly over Cacing.
"Saya pernah ngalamin di jembatan Cakung, sewa banyak pas di kolong fly over, ada yg bilang bang tungguin saya, penumpang yang sudah di angkot heran kenapa gak jalan-jalan, saya bilang tadi ada sewa tuh panggil-panggil. Saya lihat spion ternyata cewek cantik, tapi pas saya mundurin ternyata udah enggak ada tuh cewek cantiknya," ujar Endang kepada merdeka.com, Kamis (11/12).
Kejadian tersebut membuat Endang trauma dan tak mau lagi mengetem tengah malam di fly over tersebut. "Sudah gak mau lagi saya, kapok ngetem di situ, cukup sekali aja," ungkapnya.
Beda lagi dengan cerita Slamet (24), ada salah seorang kawannya yang kapok menarik angkot KWK 01 akibat pernah dijumpai makhluk halus cantik tersebut.
"2 Tahun lalu ada juga tuh teman saya yang lewat fly over itu sekitar jam 3 pagi, waktu itu dia lihat ada cewek cakep jual makanan kayak pecel dan getuk, saya kira nungguin dijemput suaminya, tapi pas saya tanya mau kemana mba, ayo saya anter," jelasnya.
Sesaat setelah naik angkot KWK, secara tiba-tiba, menurut Slamet, temannya melihat spion ke belakang sambil memandangi cewek cantik tersebut.
"Waktu itu angkotnya enggak ada penumpang lain, cuma ada cewek itu, waktu lihat spion ternyata cewek itu mukanya gak ada, cuma kelihatan tubuhnya saja," katanya.
"Dari kejadian itu teman saya kapok dan langsung pulang kampung ke Indramayu dan enggak balik-balik lagi ke sini," tandasnya.
https://id.berita.yahoo.com/cerita-sopir-angkot-lihat-wanita-tak-berwajah-di-013100667.html

dan berikut respon para pembaca Yahoo yang memuat ulang tulisan merdeka.com:

Mita  • 
Lebih serem ketia gue baca buku tabungan.... Serem dan miris....

Budi  •  
Nggak usah belajar jurnalistik utk buat cerita ini, jd penulis cerpen atau komik aja siapa tau terkenal seperti detektif conan

Ian  •  
lebih serem lagi pas gue baca koran tentang bahaya ngeroko..sejak saat itu gue langsung berenti baca dan melanjutkan ngeroko...!!

#serem bgt kan.

SAGOM  •
Halah... cerita yang dibuat orang kurang kerjaan...

Komentar-komentar yang lain selain diatas masih banyak, namun intinya mereka semua mentertawakan tulisan jurnalis merdeka.com diatas.
Kalau diteliti, memang sih, tulisan para jurnalis merdeka.com. tribunews.com, kompas.com dan situs-situs berita besar lainnya banyak yang tidak berbobot. tapi dengan adanya jurnalis yang seperti mereka sebenarnya ada manfaatnya juga buat jurnalis seperti saya, karena dengan adanya mereka saya mendapatkan bahan untuk postingan blog saya hehehe..